cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
Komuniti : Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi
ISSN : 2087085X     EISSN : 25495623     DOI : -
Core Subject : Social,
Komuniti : Jurnal Komuniti is a scientific journal that publishes scientific research papers/articles or reviews in the field of Communication and Media. The scope of this journal includes communication as social science, mass communication, technology communication, communication and networking, media and communication.
Arjuna Subject : -
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Volume VI, No. 1, Maret 2014" : 15 Documents clear
AKSESIBILITAS ANAK DAN KONSTRUKSI DIRI PADA FACEBOOK Adeni, Susri
Komuniti: Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi Volume VI, No. 1, Maret 2014
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/komuniti.v6i1.2945

Abstract

Facebook is not only used by teens or adult, but also children of primary school age, ranging from grade 4 (four) to grade 6 (six) or starting from the age of 8-12 years. This is an interesting fact because basically a requirement to have an account on Facebook is aged 17 years and over. So these children manipulate their data in order to have Facebook. The purpose of this study is to determine the children?s access to the facebook identify their activities in using Facebook, describe the shiftof social interaction (direct interaction or face to face ) into digital interaction and to assess the use ?of facebook as a forum for self-construction. Type of research is qualitative research. This research is conducted in the Elementary School (SDN) in the city of Bengkulu with purposive method where a public elementary school located in the suburbs or border; then it is set that SDN 71 Bengkulu City. Results show that children of school age have made use of facebook as a tool to communicate with other friends from various means at their disposal . In terms of social interaction and digitalinteractions, it can not be said that the child has fully entered the digital interaction.
PANDANGAN DAN HARAPAN KHALAYAK TERHADAP RRI JAYAPURA : SEBUAH RISET AUDIENS Nur, Tri Hastuti; Pamungkas, Taufan
Komuniti: Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi Volume VI, No. 1, Maret 2014
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/komuniti.v6i1.2936

Abstract

Sebagai lembaga penyiaran publik, Radio Republik Indonesia (RRI) memiliki tugasmemberikan pelayanan informasi, pendidikan, hiburan yang sehat, kontrol dan perekat sosial. Selain itu RRI bertugas melestarikan budaya bangsa, untuk kepentingan seluruh lapisan masyarakat melalui penyelenggaraan penyiaran radio yang menjangkau seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. RRI Jayapura yang merupakan salah satu stasiun radio nasional di daerah, telah memproklamirkan dirinya sebagai radio publik milik bangsa. Oleh karena itu dalam setiap sajian siarannya senantiasa melibatkan publik dalam berbagai segmen kelompok pendengarnya dan berpikir kedepan, bagaimana mengemas acara itu berkualitas, menarik dan disenangi oleh pendengar berkaitan dengan persaingan dengan radio lainnya dan perkembangan media sosial.Penelitian ini bertujuan untuk meemetakan bagaimana profil pendengar RRI Jayapura, penilaian khalayak terhadap program-program RRI dan harapan terhadap RRI Jayapura ke depan. Adapun metode yang digunakan adalah metode survei dengan teknik sampling multistage random sampling.Hasil penelitian memberikan gambaran bagaimana profil pendengar RRI yang sebagian merupakan pendengar yang loyal, pandangan pendengar tentang program-program RRI bahwa meskipun banyak masukan berkaitan dengan kemasan program namun RRI masih menjadi pilihan pendengar untuk mendapatkan informasi dan berita-berita olahraga.
KLASIFIKASI MASA STUDI MAHASISWA FAKULTAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA MENGGUNAKAN ALGORITMA C4.5 Nugroho, Yusuf Sulistyo
Komuniti: Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi Volume VI, No. 1, Maret 2014
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/komuniti.v6i1.2946

Abstract

Saat ini dalam dunia pendidikan data yang berlimpah dan berkelanjutan bisa dimanfaatkan untuk data mining dalam rangka pengelolaan yang lebih baik dan pelaksanaan pembelajaran yang lebih efektif. Salah satunya adalah Fakultas Komunikasi dan Informatika (FKI) UMS yang telah berdiri sejak tahun 2006 dan telah memiliki sebanyak 2358 mahasiswa termasuk yang sudah lulussebanyak kurang lebih 600-700 mahasiswa. Penelitian ini dilakukan untuk memanfaatkan data-data yang melimpah tersebut sebagai sumber informasi strategis bagi fakultas untuk mengklasifikasi masa studi mahasiswa dengan menggunakan teknik data mining. Klasifikasi masa studi terhadapdata lulusan mahasiswa FKI UMS menggunakan metode Decision Tree dengan algoritma C4.5. Dari total 2358 data diambil sebanyak 341 data mahasiswa yang sudah lulus. Atribut yang digunakan terdiri dari jurusan sekolah, jenis kelamin, asal sekolah, rerata jumlah SKS per semester, dan peran menjadi asisten. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang paling tinggi pengaruhnyaterhadap masa studi mahasiswa adalah rerata SKS per semester. Dengan demikian, interpretasi hasil penelitian mengindikasikan bahwa variabel yang perlu digunakan sebagai pertimbangan bagi fakultas untuk memperoleh tingkat masa studi yang efektif adalah rerata SKS yang diambil oleh mahasiswa.
IMPLEMENTASI DATA WAREHOUSE DAN DATA MINING UNTUK PENENTUAN RENCANA STRATEGIS PENJUALAN BATIK (STUDI KASUS BATIK MAHKOTA LAWEYAN) Al Irsyadi, Fatah Yasin
Komuniti: Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi Volume VI, No. 1, Maret 2014
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/komuniti.v6i1.2938

Abstract

Batik Mahkota Laweyan merupakan perusahaan batik yang sudah menyebar di berbagai daerah di Indonesia. Perusahaan ini telah memiliki data-data yang terakumulasi dan menumpuk tanpa adanya tindak lanjut terhadap data tersebut. Hal ini juga tidak didukung dengan pembuatan laporan akhir yang dilakukan dengan baik. Oleh karena itu perlu dibangun sebuah data warehouse yang bisa dijadikan sebagai sumber informasi bagi manajemen Batik Mahkota Laweyan terkait tren jeni motif batik berdasarkan kategori barang dan wilayah pemasarannya dari waktu ke waktu. Salah satu ?proses penting yang harus dilakukan dalam pengoperasian data warehouse adalah proses penyalinandata dari basis data operasional. Sebelum data operasional masuk ke dalam data warehouse, terlebih dahulu dilakukan proses ETL (extract, transform, load) terhadap data tersebut. Proses tersebut dimaksudkan untuk standarisasi data yang digunakan dalam data warehouse. Sementara itu, skema ?yang dirancang untuk pengembangan data warehouse di Batik Mahkota Laweyan menggunakanmodel Snowflake Schema. Hasil penelitian menunjukkan data warehouse Batik Mahkota Laweyan memiliki empat tabel dimensi (dimensi Produk, dimensi Wilayah, dimensi Waktu, dan dimensi Pelanggan), empat tabel sub dimensi (dimensi Kategori, dimensi Sub_Kategori, dimensi Pola dan dimensi Jenis Kelamin) dan satu tabel Fakta, yaitu Fakta Penjualan. Proses ekstraksi menghasilkantabel-tabel dimensi (dimensi Produk, dimensi Wilayah, dimensi Waktu dan dimensi Pelanggan) dan tabel-tabel sub dimensi (dimensi Kategori, dimensi Sub_Kategori, dimensi Pola dan dimensi Jenis Kelamin). Semua monitoring terhadap data-data penjualan produk Batik Mahkota Laweyan dilakukan menggunakan cube browser. Informasi yang ditampilkan oleh setiap dimensi dapat dilihat secara lebih rinci dengan proses drill down atau roll up sesuai dengan aturan hirarki field setiap dimensi.
MODEL INFORMASI PUBLIK DI ERA MEDIA SOSIAL: KAJIAN GROUNDED TEORI DI PEMDA SUKOHARJO Purworini, Dian
Komuniti: Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi Volume VI, No. 1, Maret 2014
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/komuniti.v6i1.2929

Abstract

Model komunikasi yang diterapkan di instansi pemerintah daerah menarik untuk diteliti dari kajian public relations. Model komunikasi yang tampak dilakukan satu arah diyakini oleh banyak kalangan akan bergeser ke komunikasi dua arah seiring dengan maraknya perkembangan media sosial. Penelitian di bidang ini tentu sangat relevan mengingat humas secara ideal memiliki peran signifikan dalam mengelola komunikasi di instansi. Penelitian ini dilakukan di pemerintah daerah Sukoharjo. Penelitian dilakukan dengan yang teknik kualitatif dengan analisis data menggunakan grounded theory. Dari analisis yang dilakukan, dapat dijelaskan bahwa humas pemda Sukoharjo menganut model komunikasi satu arah, dimana model ini bertumpu pada diseminasi informasi kepada publik. Ini menjelaskan nilai utama yang melekat dalam komunikasi di humas pemda. Nilai utama termasuk pola komunikasi, tipe informasi dan media yang digunakan. Komunikasi satu arah terbentuk karena pengaruh SDM yang ada dan peraturan yang berlaku di instansi tersebut.
ANALISA HOTSPOT KAMPUS TERHADAP INDEK PRESTASI MAHASISWA STMIK SINAR NUSANTARA Kustanto, Kustanto
Komuniti: Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi Volume VI, No. 1, Maret 2014
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/komuniti.v6i1.2934

Abstract

Bagi masyarakat akademik di perguruan tinggi khususnya di STMIK Sinar Nusantara Surakarta, pembelajaran melalui internet sudah merupakan bagian dari kewajiban seorang dosen untuk melakukan atau mengimplementasikan pembelajaran secara online (e-learning). Untuk mendukung sistem pembelajaran tersebut, perlu adanya sarana atau fasilitas hotspot yang bisa di akses olehmahasiswa maupun dosen. Permasalahan yang diteliti dalam kegiatan ini adalah: (a) Sudah seberapa besar mahasiswa dalam memanfaatkan fasilitas hotspot untuk keperluan kuliah (seperti mencari literature skripsi atau tugas kuliah), (b) Seberapa besar pengaruh fasilitas hotspot di lingkungan kampus terhadap indek prestasi mahasiswa STMIK Sinar Nusantara Surakarta. Tujuan dari ?penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh fasilitas hotspot kampus yang telah disediakan oleh akademik terhadap indek prestasi mahasiswa STMIK Sinar Nusantara Surakarta dengan sebelum adanya sarana hotspot, sehingga akan diketahui sejauh mana mahasiswa STMIK Sinar Nusantara Surakarta dalam memanfaat sarana hotspot guna menunjang proses pembelajaran di kampus tercinta. Dalam kegiatan penelitian ini menggunakan metode: desain penelitian, pengambilan data,sampling, indikator penetapan hasil, pengolahan data. Metode Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan analisa Bivariate Correlations dan Linear Regression. Dari hasil analisa menunjukkan bahwa fasilitas hotspot di kampus mempunyai pengaruh terhadap indek prestasi mahasiswa dengan prosentase 41%, sedangkan 59% dipengaruhi oleh vaktor lain yang tidak diteliti.
URGENSI PENGUJIAN PADA KEMAJEMUKAN PERANGKAT LUNAK DALAM MULTI PERSPEKTIF Sulistyanto, Hernawan
Komuniti: Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi Volume VI, No. 1, Maret 2014
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/komuniti.v6i1.2944

Abstract

Pengujian perangkat lunak merupakan suatu investigasi yang dilakukan untuk mendapatkan informasi mengenai kualitas dari produk atau layanan yang sedang diuji (under test). Pengujian perangkat lunak akan memberikan pandangan mengenai perangkat lunak secara obyektif dan independen yang bermanfaat dalam operasional bisnis untuk memahami tingkat risiko padaimplementasinya sebelum disampai kepada pelanggan. Tiga konsep yang perlu diperhatikan dalam pengujian perangkat lunak adalah demonstrasi validitas perangkat lunak pada setiap tahapan pembangunan sistem, penentuan validitas sistem akhir terhadap pemakai kebutuhan, dan pemeriksaan implementasi sistem dengan menjalankan sistem pada suatu contoh data uji.Implementasi pengujian pada perangkat lunak dapat dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan dan model sistem. Keragaman dan kemajemukan perangkat lunak mengisyaratkan pentingnya untuk melaksanakan banyak improvisasi saat pengujian dikerjakan, seperti penentuan kasus uji yang tepat, pemilihan model dan metode pengujian yang sesuai, penentuan lingkungan uji yang cocok, sertamempertimbangkan beberapa aspek lain yang bertujuan mengoptimalkan hasil uji yang diperoleh dalam kerangka menjamin kualitas sebuah produk perangkat lunak.
KLASIFIKASI MASA STUDI MAHASISWA FAKULTAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA MENGGUNAKAN ALGORITMA C4.5 Yusuf Sulistyo Nugroho
Komuniti: Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi Volume VI, No. 1, Maret 2014
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/komuniti.v6i1.2946

Abstract

Saat ini dalam dunia pendidikan data yang berlimpah dan berkelanjutan bisa dimanfaatkan untuk data mining dalam rangka pengelolaan yang lebih baik dan pelaksanaan pembelajaran yang lebih efektif. Salah satunya adalah Fakultas Komunikasi dan Informatika (FKI) UMS yang telah berdiri sejak tahun 2006 dan telah memiliki sebanyak 2358 mahasiswa termasuk yang sudah lulussebanyak kurang lebih 600-700 mahasiswa. Penelitian ini dilakukan untuk memanfaatkan data-data yang melimpah tersebut sebagai sumber informasi strategis bagi fakultas untuk mengklasifikasi masa studi mahasiswa dengan menggunakan teknik data mining. Klasifikasi masa studi terhadapdata lulusan mahasiswa FKI UMS menggunakan metode Decision Tree dengan algoritma C4.5. Dari total 2358 data diambil sebanyak 341 data mahasiswa yang sudah lulus. Atribut yang digunakan terdiri dari jurusan sekolah, jenis kelamin, asal sekolah, rerata jumlah SKS per semester, dan peran menjadi asisten. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang paling tinggi pengaruhnyaterhadap masa studi mahasiswa adalah rerata SKS per semester. Dengan demikian, interpretasi hasil penelitian mengindikasikan bahwa variabel yang perlu digunakan sebagai pertimbangan bagi fakultas untuk memperoleh tingkat masa studi yang efektif adalah rerata SKS yang diambil oleh mahasiswa.
IMPLEMENTASI DATA WAREHOUSE DAN DATA MINING UNTUK PENENTUAN RENCANA STRATEGIS PENJUALAN BATIK (STUDI KASUS BATIK MAHKOTA LAWEYAN) Fatah Yasin Al Irsyadi
Komuniti: Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi Volume VI, No. 1, Maret 2014
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/komuniti.v6i1.2938

Abstract

Batik Mahkota Laweyan merupakan perusahaan batik yang sudah menyebar di berbagai daerah di Indonesia. Perusahaan ini telah memiliki data-data yang terakumulasi dan menumpuk tanpa adanya tindak lanjut terhadap data tersebut. Hal ini juga tidak didukung dengan pembuatan laporan akhir yang dilakukan dengan baik. Oleh karena itu perlu dibangun sebuah data warehouse yang bisa dijadikan sebagai sumber informasi bagi manajemen Batik Mahkota Laweyan terkait tren jeni motif batik berdasarkan kategori barang dan wilayah pemasarannya dari waktu ke waktu. Salah satu  proses penting yang harus dilakukan dalam pengoperasian data warehouse adalah proses penyalinandata dari basis data operasional. Sebelum data operasional masuk ke dalam data warehouse, terlebih dahulu dilakukan proses ETL (extract, transform, load) terhadap data tersebut. Proses tersebut dimaksudkan untuk standarisasi data yang digunakan dalam data warehouse. Sementara itu, skema  yang dirancang untuk pengembangan data warehouse di Batik Mahkota Laweyan menggunakanmodel Snowflake Schema. Hasil penelitian menunjukkan data warehouse Batik Mahkota Laweyan memiliki empat tabel dimensi (dimensi Produk, dimensi Wilayah, dimensi Waktu, dan dimensi Pelanggan), empat tabel sub dimensi (dimensi Kategori, dimensi Sub_Kategori, dimensi Pola dan dimensi Jenis Kelamin) dan satu tabel Fakta, yaitu Fakta Penjualan. Proses ekstraksi menghasilkantabel-tabel dimensi (dimensi Produk, dimensi Wilayah, dimensi Waktu dan dimensi Pelanggan) dan tabel-tabel sub dimensi (dimensi Kategori, dimensi Sub_Kategori, dimensi Pola dan dimensi Jenis Kelamin). Semua monitoring terhadap data-data penjualan produk Batik Mahkota Laweyan dilakukan menggunakan cube browser. Informasi yang ditampilkan oleh setiap dimensi dapat dilihat secara lebih rinci dengan proses drill down atau roll up sesuai dengan aturan hirarki field setiap dimensi.
MODEL INFORMASI PUBLIK DI ERA MEDIA SOSIAL: KAJIAN GROUNDED TEORI DI PEMDA SUKOHARJO Dian Purworini
Komuniti: Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi Volume VI, No. 1, Maret 2014
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/komuniti.v6i1.2929

Abstract

Model komunikasi yang diterapkan di instansi pemerintah daerah menarik untuk diteliti dari kajian public relations. Model komunikasi yang tampak dilakukan satu arah diyakini oleh banyak kalangan akan bergeser ke komunikasi dua arah seiring dengan maraknya perkembangan media sosial. Penelitian di bidang ini tentu sangat relevan mengingat humas secara ideal memiliki peran signifikan dalam mengelola komunikasi di instansi. Penelitian ini dilakukan di pemerintah daerah Sukoharjo. Penelitian dilakukan dengan yang teknik kualitatif dengan analisis data menggunakan grounded theory. Dari analisis yang dilakukan, dapat dijelaskan bahwa humas pemda Sukoharjo menganut model komunikasi satu arah, dimana model ini bertumpu pada diseminasi informasi kepada publik. Ini menjelaskan nilai utama yang melekat dalam komunikasi di humas pemda. Nilai utama termasuk pola komunikasi, tipe informasi dan media yang digunakan. Komunikasi satu arah terbentuk karena pengaruh SDM yang ada dan peraturan yang berlaku di instansi tersebut.

Page 1 of 2 | Total Record : 15